Jumat, 27 Agustus 2010

LENSA

Lensa adalah material transparan (umumnya terbuat dari kaca atau plastik) yang memiliki dua permukaan ( salah satu atau keduanya memiliki permukaan melengkung) sehingga dapat membelokkan sinar yang melewatinya.
Ada 2 jenis lensa yakni : lensa cembung dan lensa cekung. Ciri-ciri suatu lensa cembung :
  • bagian tengah lensa lebih tebal dibandingkan bagian tepinya.
  • bersifat mengumpulkan sinar.
  • titik fokusnya bernilai positif.
Sementara ciri-ciri lensa cekung :
  • bagian tengah lensa lebih tipis dibandingkan bagian tepinya.
  • bersifat menyebarkan sinar.
  • titik fokusnya bernilai negatif.



Umumnya lengkung permukaan lensa mengikuti persamaan lingkaran sehingga letak titik fokus dapat ditentukan dengan mudah. Bayangan yang tajam dapat diperoleh dengan mudah dengan lensa semacam ini.


Lengkung permukaan yang tidak mengikuti persamaan lingkaran tentu saja tetap dapat membelokkan sinar; hanya saja letak titik fokusnya tidak menentu dan akibatnya bayangan yang terbentuk tidak tajam.
Berikut ini adalah contoh-contoh lensa cembung :
(1)
(2)
(3)
(4)
Perhatikan bagian tengah lensa lebih tebal daripada bagian tepinya !
Lensa (1) disebut lensa cembung-cembung(bi-convex), lensa (2) disebut lensa cembung-datar(convex-plano), lensa (3) disebut lensa datar-cembung(plano-convex), dan lensa (4) disebut lensa cembung-cekung(convex-concave).

Contoh-contoh lensa cekung :
(5)
(6)
(7)
(8)
Perhatikan bagian tengah lensa lebih tipis daripada bagian tepinya !
Lensa (4) disebut lensa cekung-cekung(bi-concave), lensa (2) disebut lensa cekung-datar(concave-plano), lensa (3) disebut lensa datar-cekung(plano-concave), dan lensa (4) disebut lensa cekung-cembung(concave-convex)

Tidak ada komentar: